“Keripik Khas Dusun (Desa) Tenam Kecamatan Tanah Sepenggal menampilkan empat Rasa, rasa coklat, rasa balado, rasa manis, rasa original”
Muara Bungo – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Dusun (Desa) Tenam Kecamatan Tanah Sepenggal, Selasa 12/12 bertempat di Balai Desa memberikan pelatihan keterampilan Tata Boga kepada 32 ibu-ibu.
Pelatihan yang diselenggarakan satu hari ini merupakan salah satu program PKK Dusun Tenam di tahun 2017 yang tujuanya untuk meningkatkan kapasitas bagi warga masyarakat terutama ibu-ibu agar dapat memiliki ketrampilan.
Yuliani, Ketua TP PKK Dusun Tenam mengatakan, Pelatihan Tata Boga dimaksudkan menambah ilmu pengetahuan dibidang tata boga bagi peserta yang semuanya ibu-ibu.
“Nantinya, pelatihan ini dapat dikembangkan secara individu maupun melalui wadah yang ada di masing-masing kampung untuk menambah penghasilan perekonomi keluarga,” katanya
Selain itu, Rio (Kades) Dusun Tenam menjelaskan, dengan adanya pengetahuan di bidang tata boga yang dimiliki masyarakat hendaknya dapat membangun kerjasama di antara sesama peserta dan pelaku UMKM, sehingga dari peserta dapat menumbuhkan UMKM baru yang lebih produktif dan inovatif.
“Hendaknya hasil produknya nanti mempunyai daya saing dan nilai tambah dimana hasil produk UMKM tersebut paling tidak dapat dipasarkan di lingkungan masyarakat. Selain itu pelatihan ini juga sebagai salah satu jalan keluar untuk membantu mendapatkan penambahan ekonomi keluarga,” imbuhnya
Amril, SH Kasi Pem Kecamatan Tanah Sepenggal berharap, dengan adanya pelatihan Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Dusun Tenam ini hendaknya bisa meningkatkan tarap ekonomi rumahan maupun masyarakat. “Kami harap kepada Ibu-ibu setelah pelatihan nanti bisa mengembangkan apa yang dapatkan,” singkatnya.
Salah satu peserta pelatihan, Asnidar menjelaskan, dengan adanya pelatihan tata boga ini tentu sangat berguna dan bermanfaat bagi masyarakat. Seperti yang diberikan nara sumber menurutnya tentang produk apa yang efektif yang dapat membantu penambahan penghasilan keluarga.
“Kami ucapkan terimakasih, dan tidak akan menyia-nyiakan kesempatan belajar tata boga ini. Insyaallah kami bisa mengembangkan di rumah sebagai penghasilan tambahan.” jelasnya. (Tj)
Penulis : Ahmad Pudaili
Komentar