BMKG Depati Parbo: Musim Kemarau Di Kerinci Diperkirakan Hingga Bulan Oktober

Titik Kerinci396 Dilihat
Share

Kerinci – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Depati Parbo Kerinci memperkirakan musim kemarau masih akan terjadi di kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh hingga bulan Oktober mendatang. Saat ini mulai terjadi peralihan musim dari musim kemarau ke musim hujan. Hal ini diungkapkan oleh Forecaster BMKG Depati Parbo Kerinci Ulfa Mutiasari, saat ditemui diruang kerjanya, Sabtu (7/9/2019).

Berdasarkan hasil prakiraan musim dari BMKG, untuk Provinsi Jambi terutama Sungai Penuh dan Kerinci, awal musim hujan diprediksi akan dimulai pada bulan Oktober.

“Meski masih mengalami musim kemarau, namun sebenarnya saat ini sudah memasuki peralihan musim yang ditandai dengan sudah seringnya turun hujan dua wilayah Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh,” ungkap Ulfa.

Lebih lanjut Ulfa Mutiasari menambahkan, peralihan musim juga ditandai dengan terjadinya hujan pada siang hari dan sore hari dengan intensitas tinggi atau deras. Namun durasi waktu hujannya relatif singkat.

“Selain itu, sebenarnya hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi selama beberapa hari terakhir ini, juga disebabkan oleh adanya faktor gangguan cuaca,” jelas perempuan berhijab ini.

Baca Juga :  Pj. Bupati Kerinci ASRAF Gelar Safari Jumat dan Serahkan Bantuan CSR di Desa Koto Petai Tanah Cogok

Pihak BMKG Depati Parbo Kerinci menghimbau, agar seluruh masyarakat Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh tetap waspada terhadap peralihan musim saat ini.

Reporter : Asep Sanjaya
Editor : Ahmad Pudaili

Komentar