Muara Bungo – Kontestasi Pilkada serentak tahun 2020 untuk Bupati Bungo makin ramai. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang sedang membuka penjaringan bakal calon Bupati Bungo menjadi rebutan.
Wajar saja, partai besutan Megawati Suekarnoputri ini berhasil memenangkan pemilu 2019 ditingkat nasional maupun di Provinsi Jambi sendiri. Sedangkan untuk Kabupaten Bungo PDI-P memperoleh tiga kursi di parlemen Kabupaten Bungo.
Selasa (1/10) tim sukses dari petahana mendatangi sekretariat PDI-P untuk mengembalikan formulir penjaringan bakal calon Bupati Bungo H. Mashuri. Bupati Bungo ini mengutus timsesnya mengembalikan formulir penjaringan di sekretariat PDI-P Bungo.
Dan sebelumnya, tim dari bakal calon Bupati Bungo yang bakal menjadi penantang dari petahana juga sudah lebih dahulu mengembalikan formulir penjaringan untuk bakal calon bupati Bungo H. Riduwan Ibrahim di sekretariat PDI-P Bungo.
Gusriyandi Rifai, ketua DPC PDI-P Bungo menyembutkan bahwa penjaringan di PDI-P membuka bagi siapa saja bakal calon bupati Bungo yang akan mendaftar di penjaringan PDI-P.
“Rekomendasi ini tak menutup kemungkinan jatuh kepada siapa, yang jelas wewenang tetap pada Dewan Pimpinan Pusat (DPP),” ungkap Gusriyandi Rifai yang didampingi sekretaris dan bendahara DPC PDI-P Bungo.
Dia pun menjelaskan, rekomendasi ini juga akan dilihat dari survei yang dilakukan oleh bakal calon itu sendiri dan survei internal PDI-P.
Untuk diketahui, PDIP merupakan partai pertama yang membuka penjaringan untuk pemilihan Bupati (Pilbup) Bungo 2020. Saat ini sudah ada dua bakal calon bupati Bungo yang mendaftar ke PDI-P. Mereka yakni H. Riduwan Ibrahim dan H. Mashuri.
Dan penjaringan di PDI-P Bungo ini akan ditutup pada tanggal 3 Oktober 2019. “Penjaringan ini bisa saja diperpanjang lagi, tergantung perintah DPP,” tandasnya
Penulis : Ahmad Pudaili
Komentar