Muara Bungo – Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Bungo, mengadakan acara peyerahan bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) berupa traktor roda empat dari Kementrian Pertanian untuk diserahkan Kepada Kelompok Tani. Selasa (15/10)
Kepala dinas TPHPBun, Muhammad Hasbi.M.Si dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada anggota DPR RI periode 2019-2024 dapil Provinsi Jambi, Drs.H.Zulfikar Achmad, atas penyerahan bantuan empat unit traktor untuk kelompok tani yang ada di Kabupaten Bungo.
“Ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami dari dinas TPHPBun mendapatkan bantuan empat unit traktor dari Drs.H.Zulfikar Achmad yang diserahkan langsung kepada Bupati Bungo dan dari Bupati diberikan langsung kepada kelompok tani yang ada di Kabupaten Bungo,” ucap M. Hasbi.
Hasbi menambahkan, dari empat unit bantuan traktor ini senilai Rp.1,3 Milyar. “Kemungkinan juga akan menyusul Sepuluh unit traktor roda dua, Insyaallah dalam waktu dekat ini 10 unit traktor tersebut akan sampai ditempat kita,” tambah M. Hasbi.
Ia berharap, mudah-mudahan H.Zulfikar Achmad kedepan juga dapat membantu berbagai keperluan kelompok tani di Kabupaten Bungo lainnya.
“Ini merupakan anugerah bagi kami, karena memang ini sangat membantu dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya petani.” tambahnya.
Ditempat yang sama, Bupati Bungo H.Mashuri dalam sambutannya juga mengucapan selamat kepada Drs.H.Zulfikar Achamd yang kembali dilantik sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024.
“Kita selalu mendoakan, semoga pak H.Zulfikar Achmad selalu diberi kesehatan, sehingga terus berbuat untuk masyarakat,” ucap bupati
Anggota DPR RI, Drs.H.Zulfikar Achmad (ZA) menyebutkan bahwa bantuan yang ia bawa ini merupakan bentuk pengabdiannya selaku anggota DPR RI dapil Jambi.
“Saya sangat senang sekali bisa membantu masyarakat saya, terutama masyarakat tempat saya tinggal di Kabupaten Bungo, semoga apa yang saya kasih ini bisa bermanfaat oleh seluruh para petani-petani kita yang ada di Kabupaten Bungo,” pungkas ZA
Reporter : Ares Sandra
Editor : Ahmad Pudaili
Komentar