Muaro Jambi – Seluruh pengawas kecamatan dalam Muaro Jambi dievaluasi Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Kabupaten Muaro Jambi. Evaluasi ini dikarenakan untuk memperbaiki kinerja pengawas tingkat kecamatan dan marwah Bawaslu itu sendiri.
Evaluasi ini dilakukan agar kendala – kedala yang dihadapi selama pengawasan terhadap pemilihan umum tidak terulang kembali. Agar kepercayaan masyarakat terhadap pengawasan dalam pemilihan umum tetap pada integritas nya.
“Evaluasi ini kita lakukan agar kendala kendala yang kita hadapi selama pemilu kemarin tidak terulang kembali untuk tingkat dibawah (PANWASLUCAM),” ujar M. Yusuf SE, Ketua BAWASLU Kabupaten Muaro Jambi saat sambutan nya dalam evaluasi di kecamatan Sebapo Kabupaten Muaro Jambi.
Ia juga mengatakan, minimnya laporan dari masyarakat akan pelanggaran atau kecurangan pemilu menimbulkan tanda tanya bagi badan pengawas pemilu Kabupaten Muaro Jambi.
“Banyak pelanggaran pemilu tidak memenuhi unsur,” tegas Yusuf.
Sementara itu ditambahkan pimpinan bawaslu Yasril. M.A.Pol Bidang Hukum penindakan dan pelanggaran (HPP). Ketidak fahaman masyarakat akan regulasi pelanggaran terhadap pemilu menyebutkan masih kurang nya partisipasi masyarakat akan mengawasi pemilu tersebut.
“Banyak mungkin problem terhadap pelanggaran, tapi masyarakat tidak menyampaikan hal tersebut kepada kami,” ujar Yasril.
Ia juga berharap kedepan agar masyarakat aktif penyampaikan hal – hal yang berhubungan akan pelanggaran pemilu agar pemilu berjalan sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh undang undang pemilu.
kembali pimpinan bawaslu bidang SDM, Akan merekomendasi agar pengawas ditingkat desa agar ditambah guna memperkuat ujung tombak dalam bidang pengawasan.
“Kita akan mencoba mengusulkan agar pengawas ditingkat desa agar ditambah, karena luas desa dianggap terlalu besar di awasi satu orang (PPD. Red),” ujar Muhammad Hafidz, S.pd.I
Ia juga berharap, rekomendasi ini diterima agar pengawasan berjalan efektif.
Reporter : Ipandri Arrahman
Editor : Ahmad Pudaili
Komentar