Sarolangun – Bertempat di aula Kesbangpol Sarolangun, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sarolangun menggelar sosialisasi forum pembauran dan peningkatan kerjasama pemerintah dengan perguruan tinggi, dengan tema “Peran Mahasiswa dalam mencegah berita hoax pasca pemilihan umum serentah tahun 2019”. Kamis (09/05/2019).
Tampak hadir dalam acara tersebut sekaligus menjadi narasumber, Dandim 0420 Sarko, Letkol Kav Rohyat Happy Ariyato, Kasi intel kejari Sarolangun, Riki dan Kasat Binmas Polres Sarolangun, Akp Puji Arso.
Kepala Badan Kesbangpol Sarolangun Solahuddin Novri mengatakan, banyaknya isu-isu yang dapat mengganggu keaman dan ketentraman salah satunya berita bohong, dengan kemajuan teknologi di dalam media elektronik khusnya media sosial.
“Dalam rangka memerangi hoax ini kami mengajak saudara mahasiswa sebagai kaum intelektual agar lebih cerdas dan bijak dalam menyikapi berita-berita atau isu-isu yang berkembang melalui media elektronik khusnya media sosial secara positif,” katanya
Ia juga mengatakan adapun peran mahasiswa dalam menangkal peredaran berita hoax yaitu menjadi mahasiswa yang memahami bahwa hoax merupakan fitnah, menjadi mahasiswa yang objektif, tidak terpengaruh dampak negatif, menjadi mahasiswa yang menyadari bahwa hoax tidak bermanfaat.
“Menjadi mahasiswa yang cerdas yaitu semua yang dilakukan harus jelas sumbernya, melapor keaparat yang berwenang apabila menemukan berita bohong yang beredar di masyarakat,” tambahnya
“Mahasiswa sebagai mitra kerja pemerintah, kami mengharapkan agar dapat turut serta dalam menyikapi berita-berita yang berkembang pada media elektronik secara positif,” harapnya
Reporter : Rayan Arpandi
Editor : Ahmad Pudaili
Komentar